Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi'iyah
(MASS) Tebuireng merupakan unit pendidikan formal tertua nomor dua
(setelah MTs) yang berada di bawah naungan Yayasan Hasyim Asy'ari. Ide
awal pendirian madrasah ini sudah dimulai sejak masa kepemimpinan KH.
Hasyim Asy'ari, lalu disempurnakan pada masa KH. Wahid Hasyim dengan
nama Madrasah Nidzamiyah, dan diformalkan pada masa kepemimpinan KH.
Kholik Hasyim (tahun 1962) dengan nama Madrasah Aliyah Salafiyah
Syafi'iyah (MASS).
Hingga kini, MASS Tebuireng sudah banyak
melahirkan lulusan-lulusan berprestasi di berbagai bidang, dan tersebar
luas di seluruh pelosok nusantara. Para siswa MASS Tebuireng berasal
dari berbagai daerah dengan dasar pendidikan Tsanawiyah maupun SLTP.
Tenaga pengajar MASS sebagian besar bersertifikasi sarjana strata satu
(S-1) dan magister (S-2) berbasic pesantren. Dengan aset berupa sumber
daya manusia yang besar, MASS Tebuireng terus berupaya meningkatkan
kualitasnya sesuai perkembangan zaman, dengan harapan akan mampu
melahirkan generasi intelektual muslim yang berkualitas, berwawasan
global, berdedikasi tinggi, dan berakhlakul karimah.
Sejak tahun pelajaran 1997-1998, MASS
Tebuireng mendapat status Disamakan, berdasarkan SK Dirjen Binbaga Depag
RI No. 25/E IV. PP.03.2/KEP/III/97 dan Terakreditasi "A" pada tahun
2005. Pada tahun 1997-1998 meraih juara pertama MA Swasta Teladan
tingkat propinsi Jawa Timur.
Sejak tahun ajaran 1993-1994, MASS
Tebuireng yang sebelumnya telah memiliki dua jurusan (IPA dan IPS),
membuka dua jurusan baru yaitu Madrasah Aliyah Keagamaan (MAK) dan
Jurusan Salaf. Jurusan MAK difokuskan pada pendalaman dan keterampilan
berbahasa Arab dan Inggris secara aktif. Menggunakan kurikulum Depag dan
takhassus pesantren dengan komposisi pelajaran agama 70% dan pelajaran
umum 30%. Lulusannya diproyeksikan mampu melanjutkan ke perguruan tinggi
di Timur Tengah maupun perguruan tinggi di dalam negeri lainnya.
Sedangkan jurusan Salaf dititiktekankan
pada penguasaan gramatika Arab seperti Nahwu, Shorof, Balaghah, dan
pendalaman kitab-kitab fiqh klasik-kontemporer melalui kegiatan bahtsul
masail, tutorial, sorogan, dan lain sebagainya. Kurikulumnya 60%
pelajaran agama dan 40% pelajaran umum. Jurusan ini diproyeksikan dapat
meruskan ke perguruan-perguruan tinggi Islam baik di dalam maupun luar
negeri. Kemudian program IPA dan IPS diproyeksikan bagi mereka yang
memiliki minat mendalami ilmu-ilmu sosial-humaniora dan ilmu-ilmu
eksakta, didukung dengan ilmu-ilmu keagamaan yang memadai. Kurikulumnya
60% pelajaran agama dan 40% pelajaran umum.
Hingga kini, keempat jurusan tersebut (MAK, Salaf, IPA, IPS), tetap menjadi ikon utama keberadaan MASS Tebuireng.
Untuk meningkatkan kualitas siswa di berbagai bidang, MASS Tebuireng menambah kegiatan-kegiatan ekstra, seperti pengajian kitab-kitab Islam klasik (kitab kuning), Komputerisasi kitab kuning (CD Program), pelatihan Keorganisasian, Kepemimpinan, Pelatihan Dakwah, pers, olah raga, pramuka, seni bela diri dan musik, forum kajian ilmiah santri, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Tebuireng English and Arabic Club (TEAC, khusus siswa jurusan MAK), Forum Diskusi Santri Salaf (FORDISAF, khusus siswa jurusan Salaf).
Untuk meningkatkan kualitas siswa di berbagai bidang, MASS Tebuireng menambah kegiatan-kegiatan ekstra, seperti pengajian kitab-kitab Islam klasik (kitab kuning), Komputerisasi kitab kuning (CD Program), pelatihan Keorganisasian, Kepemimpinan, Pelatihan Dakwah, pers, olah raga, pramuka, seni bela diri dan musik, forum kajian ilmiah santri, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Tebuireng English and Arabic Club (TEAC, khusus siswa jurusan MAK), Forum Diskusi Santri Salaf (FORDISAF, khusus siswa jurusan Salaf).
Sarana penunjang yang kini dimiliki MASS
Tebuireng antara lain Laboratorium Bahasa, Laboratorium Komputer, OHP
(Over Head Projector), asrama khusus siswa MAK dan Salaf, dan sarana
Olah Raga dan Kesehatan. Kemudian pada tanggal 9 Agustus 2008,
Perpustakaan KH. Muhammad Ilyas diresmikan pengunaannya. Perpustakaan
berlantai dua sumbangan keluarga besar mantan Menteri Agama KH Muhammad
Ilyas itu, menambah lengkapnya sarana-pra sarana penunjang proses
belajar-mengajar di MASS Aliyah Tebuireng.